Minggu, 21 Oktober 2012

Kelompok Kerja Virtual


Disini saya akan membahas mengenai kelompok kerja virtual. Kelompok kerja virtual adalah sekelompok orang yang bekerja dalam sebuah proyek yang umum melalui tekhnologi seperti  e-mail, pesan instan, dan database bersama. Kelompok kerja virtual diamanatkan oleh kebijakan perusahaan dan persyaratan kerja. Dalam sebuah jaringan, virtualisasi mengkonsolidasikan beberapa perangkat menjadi pandangan logis sehingga mereka dapat dikelola dari konsol tunggal. Virtualisasi juga memungkinkan beberapa perangkat penyimpanan yang dapat diakses dengan cara yang sama tidak peduli apa jenis dan lokasinya

Dalam dunia maya kita juga dihadapkan pada kesulitan dalam memberikan definisi tentang cyber community atau virtual community. Tetapi Fernback memberikan tiga konsep definisi tentang cyber community yakni:
  1. Community as Place, hal ini didasarkan pada pengertian bahwa cyber space merupakan sebuah tempat di mana komunitas dibangun dan bertahan, di mana hubungan sosial ekonomi baru dibentuk dan di mana horison baru bisa tercapai. Ide ini secara mendalam merupakan cerminan dari adanya unsur kejiwaan dan tradisi yang bisa kita dapatkan ketika mengidentifikasi komunitas berdasarkan tempat.
  2. Community as Symbol, seperti halnya komunitas pada umumnya komunitas cyber juga memiliki simbol-simbol tertentu dimana simbol-simbol yang ada dapat diinterpretasikan. Cakupan simbol disini menekankan pada “substansi yang dibentuk”. Komunitas berusaha untuk merekonstruksi simbol-simbol sebagai hasil dari kumpulan kode-kode yang bersifat normatif dan nilai-nilai yang dihasikan bersama oleh anggota komunitas sebagai bentuk identitas mereka. Penekanannya disini lebih pada “makna” daripada “struktur”.
  3. Community as Virtual artinya komunitas ini secara maya dalam ruang cyber dengan meninggalkan identitas fisik penggunanya. Cyber community memiliki sistem nilai bersama, norma-norma, aturan-aturan dan identitas bersama yang ditunjukkan dari komitmen atau kepentingan diantara komunitas lainnya.
Kelompok kerja virtual adalah sekelompok orang yang bekerja pada sebuah proyek yang umum melalui teknologi seperti email, pesan instan, database bersama, diskusi threaded dan kalender.

Kelompok kerja adalah sekumpulan orang terdiri atas dua anggota atau lebih yang
1. Mempunyai tujuan yang sama
2. Mempunyai kepentingan yang sama
3. Saling bekerja sama
4. Saling berhubungan.
5. Memiliki rasa ikut bertanggung jawab
6. Saling tergantung satu dengan lainnya

Tiga faktor utama yang membedakan tim virtual dari tim yang bertemu muka secara lansung.

1. Ketiadaan isyarat- isyarat paraverbal dan nonverbal
2. Konteks sosial yang terbatas
3. Kemampuan untuk mengatasi keterbatasan waktu dan ruang.

Keuntungan virtualisasi

1. Konsolidasi
2. Efensiasi energi
3. Pemanfaatan sumberdaya
4. Manajement
5. Provisioning
6. Alokasi sumberdaya/ load balanching
7. Otomatisasi
8. The cloud
9. Disaster recovery
10. Storage, jaringan, desktop dan selanjutnya




Referensi :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar